Setiap bangun di pagi hari aku
selalu merasa Tuhan memberikan hidup yang baru, Ia memanggilku untuk merasakan
berkat-Nya. Pukul 05.10 seharusnya alarm berbunyi, tapi aku selalu terbangun sebelum alarm berbunyi,
ya.. rupanya Ia membangunkanku lebih awal. Setiap pagi Ia mengundangku ke
perjamuan-Nya, bagiku pagi adalah saat hening, dalam kesunyian pagi aku hadir
di rumah, rumah bagiku dan rumah bagi setiap orang yang merindukan Ia, sebuah
Kapel Tua
di lingkungan Kampus Sanatha Dharma Yogyakarta, Kapel Santo Robertus
Belarminus. Bukan cerita singkat yang membawaku ke rumah tua itu di setiap
pagi, aku menemukan rumah itu setelah perjalanan yang panjang.